Pemerintah Desa harus memiliki pemahaman dalam penataan ruang. Dengan demikian, desa akan mampu mengeluarkan potensi secara maksimal.
“Melalui pemetaan dan penataan ruang yang baik, maka pemerintah desa akan mampu membangun desa dengan lebih efektif dan efisien,” kata Ketua Program Studi S1 Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK) Institut Teknologi dan Bisnis Muhammadiyah Purbalingga (ITBMP), Ahmad Amri Nur, S.T, M.T.
Baca Juga: Perkuat Pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi, ITBMP dan Pemkab Purbalingga Tandatangani Kerjasama
Ahmad Amri Nur mengatakan hal tersebut ketika sosialisasi Program Kuliah Desa kepada perangkat desa dan Pemerintah Kecamatan Kalimahan di Pendopo Perwira Kecamatan Kalimanah, 4 Juli 2024.
“Kuliah di S1 PWK ITBMP akan diajari tentang bagaimana mengeluarkan potensi desa, melalui pemetaan dan penataan ruang yang sesuai dengan pertumbuhan desa itu sendiri,” kata Amri.
“Mahasiswa S1 PWK ITBMP juga belajar skill teknis, seperti pembuatan peta dan gambar 3D, sehingga kedepannya Pemerintah Desa akan memiliki tenaga teknis sendiri. Tidak perlu bergantung pada orang lain,” kata Amri.
Program Kuliah Desa ITBMP Purbalingga.
Sebagai informasi, Program Kuliah Desa adalah program kuliah S1 Perencanaan Wilayah dan Kota khusus bagi perangkat desa, serta pengelola BUMDes dan tenaga pendamping desa.
Metode perkuliahan Program Kuliah Desa S1 Perencanaan Wilayah dan Kota di ITBMP, dilaksanakan di malam hari dan menerapkan blended learning. Sehingga bisa kuliah offline dan online.
Selain itu, materi perkuliahannya juga akan lebih banyak berkaitan dengan desa. “Sehingga tidak perlu beradaptasi dengan materi perkuliahan. Karena biasa menghadapi dala keseharian,” kata Amri.
Pendaftaran Mahasiswa Baru ITBMP untuk Program Kuliah Desa S1 Perencanaan Wilayah dan Kota di ITBMP akan ditutup di 31 Agustus 2023.
Informasi pendaftaran kuliah Program Kuliah Desa S1 Perencanaan Wilayah dan Kota di ITBMP bisa menghubungi Ahmad Amri Nur (0813-2533-3378).
